Tanggamus. Dalam Pilkada
Tanggamus yang dilaksanakan pada pada Kamis 27 September 2012 telah terpilih
Pasangan Bambang Kurniawan-Samsul Hadi sebagai Bupati dan Wakil Bupati
Kabupaten Tanggamus melalui Pilkada yang
berjalan lancar dan aman. Hasil ini telah tertuang dalam Keputusan KPU
Tanggamus No:794/KPU-Kab/008.435591/X/2012 tertanggal 4 Oktober 2012 tentang
Penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Dalam Pemilihan Umum Bupati
dan Wakil Bupati Tanggamus Tahun 2012.
Ketika
dihubungi oleh redaksi Buletin ASWAJA, Wakil Bupati terpilih H. Samsul Hadi
yang merupakan Kader NU mengharapkan kepada segenap pengurus NU untuk memiliki
komitmen terhadap organisasi yang tercantum dalam peraturan organisasi berupa
AD/ART. " Jika segenap pengurus menegakkan aturan yang ada maka NU akan
maju" tegasnya. Menurutnya, Peraturan organisasi yang sudah dibuat
sedemikian rupa melalui Muktamar NU dengan menghabiskan tenaga dan biaya yang
tidak sedikit harus dipatuhi oleh segenap Pengurus dan warga NU.
H. Samsul
Hadi yang juga Sekretaris PCNU Kabupaten Tanggamus juga mengharapkan kepada
segenap pengurus dan warga NU Khususnya di Kabupaten Tanggamus untuk tetap
menjaga khittah NU dengan tidak membawa-bawa NU berikut simbol-simbolnya ke
ranah Politik. Beliau juga mengharapkan kepada para tokoh khususnya Para Ulama
NU untuk dapat memberikan pendidikan dan bimbingan kepada warga dengan
menyebarkan ajaran Ahlussunnah waljamaah dengan istiqamah.
Menyikapi
pasca Pilkada Tanggamus, H. Samsul Hadi yang pernah menjadi Ketua GP Ansor
Kabupaten Tanggamus menilai bahwa warga NU sekarang sudah cerdas memilih siapa
yang patut untuk dijadikan pemimpin. Warga NU sekarang juga sudah bisa memahami
perbedaan yang terjadi selama Pilkada. " Perbedaan adalah sebuah
keniscayaan namun harus dihadapi dengan
semangat lebih baik ke depan". Beliau berharap segenap elemen
individu warga NU untuk dapat bersatu dan melakukan ishlah apabila terjadi
perbedaan-perbedaan.
Ketika
ditanya tentang harapannya terhadap Pengurus Wilayah NU Provinsi Lampung masa khidmah 2012-2017 yang akan dipilih
melalui Konferensi Wilayah (Konferwil) pada awal Desember mendatang di Pondok
Pesantren Darussa'adah, Bandar Jaya, Lampung Tengah, beliau menegaskan kembali
pentingnya komitmen pengurus terhadap Aturan Organisasi. " Siapapun ketua
yang akan terpilih nanti harus sudah memenuhi persyaratan dan melalui mekanisme
pemilihan berdasarkan peraturan organisasi. Ini dilakukan untuk menghasilkan sosok
pemimpin yang dapat membawa NU khususnya di Provinsi Lampung lebih aktif dan
maju dari tahun-tahun sebelumnya" tandasnya. (*).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar